Screen sablon salah satu yang harus diperhatikan pada saat ingin menyablon, karena banyak jenis dan ukuran yang berbeda-beda. Screen sablon faktor utama untuk mengeluarkan cat sablon ke media yang disablon, beda bahan atau cat sablon bisa menentukan hasil jika anda tidak memperhatikan yang cocok screen tipe berapa yang harus digunakan jika memakai bahan yang berbeda.
Kain screen layaknya berbentuk pixel kecil-kecil da nada sebutan
tiap jenis screen jika pixel atau kerapatanya berbeda. Ada 2 sebutan yang
sering digunakan yaitu Mest (M) dan Tick (T), namun kebanyakan menggunakan Tick(T)
jika menilik screen sablon yang digunakan.
Pada secreen sablon semakin rendah nilai T nya maka semakin
besar pori-pori lubangnya, begitu juga sebaliknya semakin besar T nya maka semakin
kecil lubang pori-porinya dan halus. Di bawah ini merupakan jenis screen serta
kegunaanya.
+ T12 : Screen dengan ukuran kecil ini biasanya digunakan
untuk mencetak dengan hasil yang tebal, bisa juga digunakan untuk bubuk
glitter.
+ T24 : Kurang lebih sama dengan T12, namun ukuran bubuk
glitter dengan dimensi yang lebih halus atau kecil.
+ T32 : Digunakan untuk menyablon binder lem transfer, kalau
saya biasa saya gunakan jika ingin menyablon foil atau sejenis yang menggunakan
binder transfer.
+ T40 : Digunakan untuk sablon serbuk dengan ukuran halus
seperti emas, silver, glow, dll.
+ T48 : Digunakan untuk sablon gambar blok/gambar yang
mempunyai ciri vector blok dengan area
yang luas.
+ T55 : Sama seperti T48 namun kerapatan pori agak sedikit
kecil.
+ T61 : Untuk sablon waterbase, plastisol, jenis ini biasa
digunakan alias paling banyak digunakan dan dicari untuk sabloner kaos, karena
mempunyai kerapatan pori-pori yang seimbang.
+ T77 : Jenis ini pun dapat digunakan untuk sablon seperti
T61 dengan hasil yang lebih tipis dan lembut, kenapa? Karena mempunyai
kerapatan pori yang kecil, sehingga dapat mengatur keluaran cat sablon dengan
rata dan sedikit. Jenis ini juga dapat digunakan untuk teknik raster atau dot.
+ T90 : Jenis ini dapat pula digunakan untuk sablon jenis
raster maupun blok, namun kebanyakan yang menggunakan ini untuk raster dengan
cat plastisol, kenapa begitu? Karena jenis ini lebih kecil porinya dan tektur
plastisol tidak mudah kering.
+ T120 : Jenis dapat digunakan seperti T90 namun dengan
hasil yang lebih detil atau halus dengan teknik raster.
Diatasnya lagi jenis jenis untuk sablon plastik, lebih halus dari T120, karena media aplikasinya licin jadi harus menggunakan yang lebih halus dari jenis diatas yang disebutkan.
Jenis-jenis Screen Sablon dan Fungsinya
Reviewed by creativekiller
on
January 31, 2018
Rating:
No comments: